Tips burung - Burung Kepodang termasuk salah satu burung yang cukup legendaris dan memiliki nilai sejarah tersendiri bagi masyarakat Indonesia.
Kepodang merupakan burung hutan dengan tubuh yang cukup besar memiliki warna bulu kuning, memiliki alunan suara kicauan yang cukup keras membahana namun tetap enak didengar dan merdu.
 |
| Burung Kepodang, sumber foto omkicau |
Kepodang memiliki nilai sejarah tersendiri terutama bagi masyarakat Jawa, karena memiliki nilai sejarah tersendiri di hati masyarakat Jawa, menjadikan burung Kepodang ditetapkan sebagai maskot Propinsi oleh Pemerintah Propinsi Jawa tengah. Burung Kepodang sendiri di alam bebas terdapat 3 jenis Kepodang yaitu :
- Kepodang emas, yang merupakan maskot Jawa Tengah.
- Kepodang batu.
- Kepodang kapur.
Sedangkan dari ketiga jenis burung kepodang di atas, Kepodang yang banyak dicari dan merupakan burung favorit penyuka burung yaitu dari jenis Kepodang Emas yang merupakan burung Maskot Propinsi Jawa tengah. Kepodang emas memiliki ciri-ciri tubuh sebagai berikut :
Ciri burung Kepodang Emas.
- Berukuran relatif lebih besar dibanding jenis Kepodang Kapur dan Batu.
- Memiliki warna kuning yang cerah, tidak gelap dan tidak kusam.
- Warna mata kemerahan dengan paruh berwarna putih agak kekuningan.
Dengan ukuran tubuh yang lebih besar dibanding 2 jenis kepodang lainnya, menjadikan suara kicauan Kepodang emas terdengar paling keras diantara Kepodang jenis Kapur dan Batu.
Kepodang batu dan Kepodang kapur secara sekilas memang cukup mirip dengan jenis Kepodang Emas, namun di alam bebas memiliki habitat hidup yang berbeda. Kepodang Kapur lebih banyak mendiami daerah perbukitan dan pegunungan, sedangkan Kepodang batu biasanya cenderung hidup di daerah pesisir atau dataran rendah.
Kelebihan dari jenis Kepodang batu dan kepodang Kapur yaitu lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, jika kita memeliharanya di rumah, meskipun kicauan atau suaranya tidak sekeras Kepodang emas.
Makanan kepodang.
Jika Sobat ingin memelihara burung Kepodang sebagai klangenan di rumah untuk didengarkan kicauannya, maka Sobat perlu memperhatikan makanan harian dan cara merawatnya sehingga burung bisa hidup dan rajin berbunyi. Pakan dan perawatan yang bisa Sobat berikan pada Kepodang yaitu sebagai berikut.
Burung Kepodang bisa juga kita berikan Voer kering sebagai pakan wajib yang selalu tersedia di dalam sangkarnya. Selain voer kering, kita bisa juga berikan buah-buahan seperti Pisang, Pepaya, Apel, Jambu dan lainnya yang pemberian dan porsinya bisa dibuat selang-seling. Buah-buahan baik diberikan pada burung Kepodang sebagai makanan penambah nutrisi dan gizi alami.
Selain buah-buahan dan voer, Kepodang juga bisa kita berikan pakan berupa serangga seperti Jangkrik, meskipun tidak semua kepodang juga menyukai pakan seperti jangkrik.
Karena burung Kepodang jenis burung berukuran tubuh besar dan pemakan buah-buahan, maka perawatan dan kebersihan sangkarnya sangat menentukan kesehatan dan juga perilaku keseharian burung di dalam sangkar.
Sedangkan untuk perawatan mandi burung, Kepodang bisa saja dikondisikan dengan cara mengamati perilaku burung, apakah menyukai mandi disemprot atau mandi dengan cara mandi sendiri di dalam cepuk air.
Satu hal yang perlu Sobat kicau perhatikan dan pertimbangkan sebelum memelihara Kepodang di rumah, untuk diketahui bahwa burung kepodang termasuk hewan/satwa yang dilindungi karena keberadaannya yang sudah sangat sedikit dan hampir punah karena perburuan manusia. Jadi, mari berbuat bijak dalam mengeksploitasi satwa di sekitar kita sehingga keberadaannya tidak sampai habis dan punah. Semoga bermanfaat.
0 Response to "Kepodang sikuning dilindungi yang hampir punah"
Post a Comment