Ternak Kenari - Tips Cara Beternak Burung Kenari Untuk Pemula Paling Lengkap. Akhir-akhir ini banyak masyarakat yang tertarik akan kicauan-kicauan burung kenari. Tidak sedikit pula para peternak burung kenari membudidayakannya sebagai lahan bisnis, karena daya tarik masyarakat dan harga jual yang cenderung mahal. Tidak sedikit pula para pemula yang ingin membudidayaknnyadengan anggapan bahwa burung kenari merupakan jenis burung yang prospek kedepannya cukup menjanjikan. Namun dengan demikian bukan berarti hal yang mudah untuk membudidayakan burung kenari. Baca juga Daftar Harga Burung Kenari Lengkap Terbaru Bulan Juni - Juli 2016
Secara umum, beternak burung adalah aktifitas yang sangat menyenangkan juga menguntungkan, apalagi bagi para pecinta burung. Ketika berternak burung, selain hobi tersalurkan, juga akan mendapatkan pelajaran yang berharga juga keuntungan dari hasil penjualan burung tersebut. Telah banyak juga yang mengalami kegagalan karena ketidaktahuan mereka akan perawatan dan cara-cara beternak yang baik dan menghasilkan. Oleh karena itu kami akan memberikan tips bagaimana Cara Ternak Burung Kenari yang baik dan benar.
Tips Cara Beternak Burung Kenari Bagi Pemula Paling Lengkap |
Berikut ini adalah, hal-hal yang harus anda perhatikan sebelum mulai beternak kenari:
1. Membedakan burung kenari jantan dan betina
Sebelum memulai beternak burung kenari. Anda harus membedakan antara kenari jantan dan kenari betina. Anakan kenari jantan pada umur 25 hari lebih sudah dipisah oleh induknya, biasanya pada waktu berumur 1 bulan lebih sering berbunyi ( ngerol ) sedangkan burung betina biasanya jarang berbunyi.
Kemudian jika diperhatikan dari tekstur bentuk tubuh, kenari jantan terlihat lebih ramping memanjang daripada kenari betina yang cenderung bulat, ada juga sebagian orang yang melihat dari bentuk telur kalau jantan berbentuk lonjong sedangkan kalau betina berbentuk sedikit bulat.
2. Usia Burung
Anda juga harus mengetahui usia burung, sebab dengan mengetahui usianya anda akan tahu kapan saatnya untuk mengawinkan, karna faktor umur sangat berpengaruh dalam proses perkawinan untuk menghasilkan anakan dengan maksimal. Biasanya indukan yang sudah siap dikawinkan secara normal pada usia 7-8 bulan ( untuk kenari jantan ) sedangkan untuk indukan burung kenari betina kira-kira berumur 6 bulan, biasanya sudah mengalami perubahan fisik,yakni perut sekitar alat kelamin menjadi lebih besar dan kencang seperti bisul yang mau pecah.
3. Sangkar Burung Dan Perlengkapannya
Sangkar yang baik adalah sangkar yang memiliki tempat pembuangan kotoran burung secara terpisah dengan jarak tertentu dibawah batas ruji-ruji sangkar. Perlengkapan yang harus terdapat pada sangkar penangkaran kenari adalah tempat pakan dengan ukuran sedang, tempat minum dengan ukuran besar, sarang tenggeran,dan kawat penggantung extra fooding. Berbagai perlengkapan tersebut merupakan penunjang dalam menangkarkan burung kenari yang mutlak harus ada dalam sangkar.
4. Tempat Sangkar
Jangan sembarangan menempatkan sangkar. Sebaiknya letakkan sangkar burung kenari menempel di dinding. Tujuannya agar sangkar tidak mudah goyang, dan tempatkan ditempat yang teduh yang jauh dari keramaian agar saat kenari mengerami telurnya tidak terganggu. tempatkanlah sangkar di daerah yang aman dari gangguan semut, cicak, tikus, dan binatang lainnya yang bisa merusak dan mengganggu waktu pengeraman.
5. Proses Penjodohan
Ini adalah saat yang paling penting dalam proses beternak burung kenari. Penjodohan burung kenari dilakukan setelah calon pasangan memperlihatkan beberapa tanda bahwa mereka siap untuk dijodohkan. Proses penjodohan ini memerlukan waktu yang sangat variatif, terkadang hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja tetapi terkadang membutuhkan waktu yang cukup lama.
Burung kenari yang sudah berjodoh menunjukan beberapa tanda-tanda perilaku yang berbeda dari biasanya. kenari betina yang sudah jodoh memperlihatkan tanda-tanda sebagai berikut:
- Ketika berdekatan dengan pejantan yang berkicau, kenari betina merendahkan sayapnya dan mengepakan sayapnya "ngleper".
- Segera membangun sarang dengan membentuk bulatan setengah bola.
- Saat berada dalam satu sangkar dengan betina dengan pejantan, kenari betina tidak agresif untuk mengadakan perlawanan.
- Akan merayu burung kenari betina jika keduanya didekatkan dengan kicauannya.
- Ikut membangun sangkar sarang saat diletakkan ke dalam satu sangkar dengan betina.
- Menyuapi betina dengan pakan yang dikonsumsinya.
- Segera melakukan perkawinan setelah dicampur dengan betina dalam satu sangkar.
6. Proses Pengeraman
Ini adalah proses yang penantian yang sangat menentukan keberhasilan menangkarkan burung kenari. Pada masa pengeraman, burung kenari membutuhkan waktu selama 12 hari sampai 16 hari tergantung cuaca / suhu. biasanya peternak membutuhkan bantuan lampu / bohlam 5 watt didalam boox / sangkar biar keadaannya hangat.
setelah 12 hari pengeraman telor-telor akan menetas satu persatu biasanya berselang sehari sampai semuanya menetas, pada masa itu si pejantan bisa dipisahkan atau disatukan tergantung karakter si pejantan itu sendiri. pada masa pemberian pakan saat induk meloloh anakan sebaiknya kita beri pakan tambahan biar anakan cepat tumbuh besar, dan pada masa indukan melolohkan anakan dalam pemberian pakan jangan sampai telat, karena bisa membahayakan anakan itu sendiri.
Itulah Tips Cara Beternak Burung Kenari Bagi Pemula Paling Lengkap mugia banyak manfaatnya , sekian dan trimakasih.
0 Response to "Tips Cara Beternak Burung Kenari Bagi Pemula Paling Lengkap"
Post a Comment