Inilah Teknologi Canggih Penetasan Ayam Pedaging Dan Ayam Petelur

Mungkin banyak yang bertanya-tanya, bagaimana ya proses penetasan ayam pedaging dan ayam petelur skala industri dimana setiap hari mampu menetaskan jutaan anak ayam atau DOC yang siap di kirim menuju para peternak ayam.
Bagaimana pengolahannya, pengaturannya, secara yang di tetaskan itu jutaan telur setiap harinya.

Baca: 

"Kandang Ayam Petelur Ini, Harganya Lebih Dari Rp.5 Miliar!"

Proses penetasan telur ayam pedaging dan ayam petelur skala industri, tentu tidak di lakukan menggunakan mesin tetas sederhana apalagi di tetaskan secara tradisional, wah ya tidak bakal mampu memenuhi kebutuhan pasar kalau cara penetasan yang di gunakan masih menggunakan cara penetasan sederhana.

Dalam penetasan telur ayam pedaging dan petelur skala industri, proses penetasan telur menggunakan teknologi yang sangat canggih.
Video industri penetasan telur dapat di lihat pada bagian bawah artikel ini.

Kalau teknologi yang di gunakan masih sangat sederhana, tentu perusahaan penyedia DOC tidak akan dapat memenuhi kebutuhan para peternak yang setiap hari membutuhkan jutaan DOC.

Pada industri penetasan modern, dimana jumlah telur yang di tetaskan berjumlah ribuan bahkan jutaan telur, teknologi yang di gunakan sudah menggunakan teknologi sensor untuk melakukan seleksi pada telur yang tidak berisi embrio.

Berbeda dengan penetasan skala kecil, seleksi telur tetas yang tidak fertil, masih menggunakan teropong telur dengan penyinaran lampu senter atau menggunakan kotak yang di beri lubang dimana di dalamnya di beri lampu.

Penetasan telur tetas skala industri pada umumnya menggunakan dua jenis mesin tetas, yaitu inkubator dan hatchery.

Inkubator
Setelah telur di kumpulkan dari peternakan Parent stock dan lolos pada seleksi tahap pertama, yaitu seleksi kualitas telur, di antara telur retak, besar telur dengan besar yang ideal. kemudian telur tetas lolos dari seleksi tahap pertama, telur di masukkan ke dalam inkubator.
Temperatur dan kelembaban di dalam inkubator disesuaikan seperti pada penetasan alami.


Pada inkubator ini, telur akan bergerak miring ke kanan dan miring ke kiri  45 derajat, hal ini bertujuan supaya kuning telur tidak menempel pada satu sisi. Hampir sama pada penetasan skala kecil. Biasanya pada penetasan skala kecil, telur tetas akan mulai di lakukan pembalikan pada hari ke 4 sampai hari ke 18.

Setelah hari ke 18 penetasan, rak telur di keluarkan dari dalam inkubator, kemudian telur di tempatkan pada konveyor untuk di lakukan seleksi tahap ke dua.
Pada seleksi tahap kedua ini, seleksi telur menggunakan peralatan yang sangat canggih, dimana terdapat sensor dengan akurasi tinggi untuk memisahkan telur yang berisi embrio dan telur yang kosong alias telur tidak fertil.

Ada perbedaan signifikan pada proses penetasan telur skala industri, dimana telur yang lolos pada seleksi tahap ke dua akan di beri lubang untuk memudahkan anak ayam memecahkan cangkang telur ketika menetas nanti.
Hal ini jarang sekali di lakukan oleh penetas telur skala kecil, pada umumnya penetas telur skala kecil akan membiarkan anak ayam yang berada pada cangkang memecahkan cangkang telurnya secara alami.


Dengan memberi lubang pada telur tetas, akan sangat membantu meningkatkan tingkat keberhasilan dalam proses penetasan telur.

Hatchery
Setelah telur di lubangi, kemudian telur di masukkan ke dalam rak penetasan. Setiap rak telur berisi 168 telur, rak telur ini akan di bawa ke dalam ruangan penetasan sampai telur menetas. Pada ruang penetas ini, telur sudah tidak akan di bolak balik lagi seperti pada ruang inkubator.


Dengan alasan itulah, mesin hatchery di desain berbeda dengan inkubator penetasan telur pada hari pertama sampai hari ke delapan belas.


Pada hari ke 19, telur akan mulai menetas. Untuk dapat keluar dari cangkang telur ini, anak ayam membutuhkan waktu sekitar 6 sampai 8 jam .
Setelah melewati fase keluar dari cangkang telur, anak ayam akan terlihat sudah dapat bergerak lincah.

Seleksi Jantan Dan Betina
Setelah 4 jam berada pada ruang hatchery, petugas penetas telur akan membawa anak ayam menuju separator yang akan memisahkan anak ayam dan cangkang telur.

Cangkang telur akan di produksi sebagai sumber kalsium. Sementara anak ayam akan di pisahkan untuk di lakukan seleksi jenis kelamin atau sexing.

Pada tahap seleksi ini, orang yang bekerja pada bagian sexing akan memisahkan anak ayam berdasarkan jenis kelamin.

Setelah di lakukan seleksi tahap akhir, anak ayam akan di masukkan ke dalam box dengan  kemudian akan di lakukan vaksinasi sebelum di kemas dan di kirimkan ke konsumen yang sudah siap menunggu ke datangan anak ayam pesanannya.

Tingginya permintaan DOC ayam pedaging dan DOC ayam petelur, menuntut perusahaan produsen DOC untuk selalu memperbaiki kualitas produksi perusahaannya. Baik secara kualitas produk maupun kualitas pelayanan.

Kecepatan dalam menyediakan DOC pesanan peternak, adalah salah satu standar kualitas pelayanan yang selalu di utamakan oleh perusahaan produsen DOC. Kecanggihan teknologi penetasan inilah salah satu penentu kecepatan dalam melayani pesanan konsumen.

Karena peternak juga berpacu dengan waktu, perusahaan penyedia DOC pun berusaha mengikuti irama kebutuhan peternak akan DOC yang akan di jadikan peternakan ayam kampung petelur maupun ayam kampung pedaging.

Seperti yang kita tahu, mesin penetas awalnya hanyalah sebuah kotak yang di lapisi dengan pelapis supaya temperatur ruangan mesin tetas tidak terlalu terpengaruh dengan temperatur luar. Seiring dengan perkembangan teknologi, proses penetasanpun berkembang semakin canggih.

Mungkin ada yang bertanya, berapa ya nilai investasi untuk membuat usaha penetasan sedemikian rupa?
Tentu di butuhkan milyaran rupiah untuk dapat memiliki sistem penetasan yang canggih seperti ini.

Sebenarnya kita juga dapat mengaplikasikan beberapa teknologi yang terdapat pada penetasan super canggih ini, di antaranya adalah penyediaan dua jenis mesin tetas, yaitu inkubator dan hatchery.
Dengan menggunakan dua jenis mesin tetas, akan dapat menghemat nilai investasi pengadaan mesin tetas.
Karena penetasan pada inkubator hanya akan berlangsung delapan belas hari, kemudian setelah itu telur di pindah pada mesin hatchery.

Di bawah ini adalah sistem penetasan dari sebuah industri penetasan telur tetas ayam pedaging dan ayam petelur.




Salam peternakan,
Semoga bermanfaat.

Cara Ternak Kenari: Langkah Demi Langkah Sukses Ternak Burung Kenari

cara ternak kenari
Cara ternak burung kenari relatif mudah untuk di pelajari, akan tetapi walaupun mudah di pelajari, untuk mendapatkan keberhasilan dalam beternak burung kenari, kita tidak boleh menyepelekan hal-hal kecil yang sering luput dari perhatian kita.

Terlepas apapun tujuan dalam beternak burung kenari, entah itu untuk tujuan komersial ataupun untuk tujuan coba-coba, kita tetap harus memperhatikan faktor penentu keberhasilan dalam beternak burung kenari.

Dalam beternak burung kenari, indikator penentu keberhasilan dalam peternakan burung kenari dapat dilihat pada  dua hal, yaitu:

1. Keberhasilan secara produksi
2. Keberhasilan secara penyerapan pasar


Keberhasilan Secara Produksi
Indikator keberhasilan secara produksi dapat kita lihat pada seberapa cepat pertumbuhan dalam peternakan itu berkembang.
Faktor yang melatar belakangi kesuksesan dalam peternakan burung kenari secara produksi ada 3 hal, yaitu sebagai berikut:
1. Kualitas Indukan burung kenari
2. Pola perawatan
3. Kualitas makanan

Kualitas Indukan Burung Kenari

Setiap makhluk hidup membawa gen dari tetua nya. Begitu juga dengan burung kenari. Pada induk betina burung kenari, ada yang dapat menghasilkan telur 5 butir dalam setiap periode produksi, ada yang hanya menghasilkan 2 butir dalam setiap periode produksi.

Untuk mempercepat pertumbuhan dalam wirausaha peternakan burung kenari, tentu kita harus melakukan seleksi indukan dengan hanya menggunakan indukan yang mempunyai kapasitas telur banyak.Atau kalau kita tidak dapat melakukan seleksi, kita dapat membeli indukan pada peternak burung kenari yang kita percayai.

Karena sudah bukan rahasia lagi, banyak penjual burung atau peternak yang mengesampingkan kejujuran untuk mendapatkan keuntungan.
Pola Perawatan
Pola perawatan dalam peternakan burung kenari juga menjadi salah satu kunci sukses dalam peternakan burung kenari. Untuk mendapatkan hasil peternakan yang bagus dan sehat, kita harus memperhatikan perawatan kandang burung kenari.

Walaupun burung kenari mempunyai karakter tidak mudah stress, akan tetapi kebersihan kandang sangat berpengaruh terhadap produktifitas burung kenari.
Kualitas Makanan
Burung kenari betina membutuhkan asupan nutrisi yang mencukupi untuk memproduksi telur. Untuk meningkatkan kemampuan produksi burung kenari betina,kita harus memperhatikan kualitas makanan yang kita berikan kepada burung kenari yang kita ternakkan.

Apabila kita hanya memberikan makanan seadanya, maka burung kenari juga akan memberikan kemampuan produksi semampunya dan semaunya. Tentu kita harus ikhlas menerimanya.

Keberhasilan Secara Penyerapan Pasar
Tidak kita pungkiri, harga burung kenari mengalami naik turun, khususnya untuk kenari jenis lokal. Kenari jenis lokal banyak sekali yang membudidayakannya, sehingga membuat stok kenari lokal melimpah di pasaran.

Untuk mengantisipasi tidak terserapnya produksi ternak burung kenari yang kita pelihara, kita harus mampu menghasilkan produk yang berkualitas.

Kalau tata kelola peternakan yang kita geluti kurang bagus, tentu kita juga akan menghasilkan kualitas produk yang kurang bagus, sehingga produk yang kita hasilkan tidak terserap pasar secara maksimal.

Langkah Demi Langkah Beternak Burung Kenari
Untuk mendapatkan kesuksesan dalam beternak burung kenari, kita harus memperhatikan langkah demi langkah yang harus di lakukan sebelum kita benar-benar akan menekuni dunia peternakan burung kenari.


1. Pemilihan Indukan
Memilih indukan burung kenari memang terlihat sepele, karena burung kenari cenderung mudah untuk di ternakkan, sering sekali peternak pemula tidak memperhatikan kualitas indukan yang akan di pelihara, yang penting bisa di ternakkan,ya di ternakkan.


Indukan burung kenari akan mewariskan gen kepada anakan burung kenari. Untuk itu kita harus jeli dalam memilih burung kenari.

Kecuali kalau kita hanya bertujuan untuk memproduksi anakan burung kenari secara masal, kualitas indukan burung kenari tidak terlalu di permasalahkan.

Untuk mengawali langkah dalam beternak burung kenari, pilihlah indukan burung kenari yang sudah matang usianya, kalau kita menggunakan indukan burung kenari yang masih muda, hasil produksi nya seringkali kurang bagus.

Karena organ reproduksi burung kenari masih belum matang.
Dengan menggunakan indukan yang sudah siap secara usia, maka burung kenari juga akan lebih cepat bereproduksi.

2. Persiapan Kandang
Kandang memegang peranan penting dalam beternak burung kenari, untuk dapat menghasilkan produksi yang maksimal, kandang yang nyaman untuk berproduksi sudah pasti harus kita siapkan.


3. Penjodohan
Banyak peternak kenari pemula yang sering menanyakan kepada wiraternak bagaimana cara menjodohkan burung kenari.
Untuk menjodohkan burung kenari sebenarnya tidak terlalu sulit, karena kenari akan sangat mudah berjodoh ketika kenari sudah birahi atau sudah memasuki usia bereproduksi.

Setelah kenari melakukan perkawinan, biasanya 3 hari kemudian burung kenari akan menghasilkan telur pertamanya.
Pada telur ke dua, burung kenari akan mulai mengerami telurnya.

Ada juga tipikal indukan kenari yang sudah mengeram ketika menghasilkan telur pertamanya, biasanya burung kenari yang menghasilkan indukan pertama langsung mengeram adalah indukan burung kenari tipe protektif.

Kita akan mengetahui karakter indukan burung kenari mulai dari burung kenari menghasilkan telur pertamanya.
Setelah indukan betina burung kenari mengeram dan kemudian telur menetas, kita baru akan dapat menyimpulkan kualitas indukan kenari tersebut termasuk bagus atau tidak.

Karena tidak sedikit indukan burung kenari yang tidak mampu meloloh anakannya dengan baik, sehingga anakanyang di hasilkan cenderung kurus dan kecil.

Indukan burung kenari yang bagus, akan menghasilkan anakan yang bagus, karena kemampuan dalam merawat anakannya.

Semoga bermanfaat.






Download Suara Kacer Betina Sebagai Alat Pancing Bagi Kacer Jantan

Dari sekian banyak burung kicauan, eksistensi burung kacer memang tidak pernah ada matinya. Burung yang memiliki suara merdu ini memang sangat digemari oleh para pecinta burung. Burung kacer akan berkicau dengan suara-suara nyaring terutama burung yang sudah terlatih. Namun demikian tidak semua burung kacer dapat berkicau merdu dengan sendirinya, apalagi burung kacer yang baru di dapat dari hutan. Burung kacer yang masih hidup secara alami di hutan biasanya suaranya tidak terlalu merdu, sehingga jika anda ingin membuat suara burung kacer anda menjadi merdu, anda dapat memancingnya. Untuk itu pada tulisan kali ini akan kami bagikan cara untuk dapat memancing munculnya suara yang merdu pada kacer hutan jantan yang anda miliki. Salah satu cara jitunya adalah dengan memperdengarkan suara kacer betina. Jika anda tidak memiliki suara burung kacer betina, anda tidak perlu khawatir, kini banyak sekali situs-situs di internet yang menawarkan download suara kacer betina.


Kacer berjenis kelamin betina


Cara mudah memancing suara kacer hutan jantan
kacer hutan memang terkenal susah untuk dapat mengeluarkan suara yang merdu. Untuk itu anda perlu usaha ekstra untuk dapat membuat burung kacer hutan yang anda peroleh bersuara merdu. Ada cara yang mudah dan simple serta terbukti jitu untuk dapat membuat suara kacer hutan jantan anda menghasilkan suara yang indah. Caranya anda dapat menyiapkan terlebih dahulu beberapa hal berikut, yakni burung kacer betina (jika anda tidak mempunyai, dapat menggunakan suara kacer betina hasil download di internet), kandang, dan ruangan yang sepi dan hening. Jika anda kesulitan menemukan kacer betina, anda dapat mendownload suara kacer betina untuk kemudian diletakkan pada handphone atau alat pemutar suara lainnya.

Download Suara Kacer Betina :
Kicauan Kacer Betina 1 : Unduh
Kicauan Kacer Betina 2 : Unduh
Kicauan Kacer Betina 3 : Unduh

Nyalakan suara kacer betina yang telah didownload, perhatikan volumenya. Putar dengan suara lirih, hingga muncul tanda-tanda burung kacer hutan jantan yang anda miliki tertarik. Tandanya burung tersebut mengeluarkan suara yang agak lirih. Setelah benar-benar tertarik, anda dapat mengeraskan suara mp3 agak seolah-olah si burung kacer betina mendekat.

Dengan menggunakan cara demikian dijamin burung kacer jantan yang anda peroleh dari hutan tersebut akan mengeluarkan suara sedikit demi sedikit. cara memancing kacer jantan dengan menggunakan suara kacer betina dari pemutar suara tersebut memang sangat ampuh. Anda pastinya juga tidak akan merasa kesusahan bukan, sebab suara kacer betina dapat dengan di download.

Itulah tadi cara mudah memancing suara kacer jantan dari hutan. Download suara kacer betina ini sangat diminati oleh para pecinta burung, sebab suara yang dihasilkan benar-benar mirip dengan aslinya 

Perbedaan Burung Jalak Suren Malaysia dengan Jalak Suren Jawa

Gambar burung jalak suren Malaysia kini sudah banyak beredar di internet. Eksistensi burung ini memang cukup diperhitungkan. Banyak dari jenis burung yang kemudian memiliki tampilan fisik yang indah ataupun burung yang memiliki suara yang merdu. Tak terkecuali burung jalak suren Malaysia. Burung jalak yang satu ini diminati banyak orang karena memang tampilan fisiknya menawan dan juga didukung suara yang indah. Jika anda melihat gambar burung jalak suren Malaysia ini, anda akan melihat betapa indah fisik burung jalak yang satu ini. jika diamati secara lebih mendalam, burung jalak suren Malaysia memiliki beberapa perbedaan dengan burung jalak suren yang berasal dari jawa atau lokal. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai burung jalak suren Malaysia, silahkan simak pembahasan berikut ini.

Ciri-ciri burung jalak suren malaysia
Perbedaan Jalak Suren Jawa dan Malaysia
sumber : http://goo.gl/WOqdde
Jika anda melihat gambar burung jalak suren Malaysia yang telah ada, anda akan dapat mengenali dengan baik mana burung jalan suren Malaysia dan mana burung jalak suren yang lokal. Burung jalak suren Malaysia memiliki beberapa perbedaan mencolok dengan burung jalak lokal. Perbedaan tersebut terlihat dari bentuk kepalanya. Jika pada bagian kepala burung jalak suren Malaysia memiliki bulu yang bercorak putih, bentuknya tertata rapi serta rapat. Ini jelas sangat berbeda dengan burung jalak suren lokal yang pada kepalanya memiliki bulu yang berwarna hitam. Pada gambar burung jalak suren Malaysia juga akan tampak perbedaan yang mencolok dengan jalak suren lokal, terutama terlihat dari paruhnya. Paruh dari burung jalak suren berwarna orange kemerah-merahan. Sementara paruh yang dimiliki oleh burung jalak suren lokal berwarna putih gadung, bahkan terdapat bintik-bintik berwarna coklat ketika usia jalak masih muda.

Jalak Suren Malaysia /  Kalimantan
sumber : https://goo.gl/pBnnSb
Gambar burung jalak suren Malaysia yang telah beredar juga akan semakin memberi gambaran jelas untuk anda yang tertarik untuk memilikinya sebagai salah satu peliharaan. Keunggulan yang dimiliki burung jalak ini cukup mengesankan, sebab ia mampu menirukan beberapa suara yang ia dengarkan. Meski jumlah suara atau bunyi yang dapat ia hafal hanya sedikit, namun ia menampilkan kelebihan fisik yang sangat indah. Untuk sifat yang dimilikinya pun cukup jauh berbeda dengan jalak suren lokal. Jalak suren Malaysia cenderung giras dan tidak jinak karena memang habitat utamanya yang berada di hutan belantara membuat sifatnya pun tidak mudah jinak.

Jika anda tertarik untuk memiliki satu ekor burung jalak suren Malaysia ini, anda perlu sangat berwaspada ketika hendak membeli dan lebih baik mencari tahu gambar burung jalak suren Malaysia ini terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan sudah banyak penjual burung yang berusaha untuk memalsukan atau mengelabuhi konsumennya. Hal ini tidak lain karena memang harga jual jalak suren lokal lebih rendah, dan jalak suren Malaysia lebih tinggi. sehingga anda yang tidak tahun mengenai ciri jalak suren Malaysia pasti akan dengan mudah membeli jalak suren yang ternyata produk lokal.

Itulah tadi beberapa ciri yang dapat anda lihat secara nyata dari gambar burung jalak suren Malaysia yang banyak di internet. Dengan bantuan gambar ini, diharapkan anda tidak salah dalam membeli 

3 Cara berhasil menjinakan burung cucak ijo liar

Dibandingkan burung lain si cucak ijo memang terbilang lebih sulit dijinakan karakternya yang bandel membuat banyak pemiliknya geleng-geleng kepala, padahal membuat cucak ijo jinak dipercaya sebagai langkah awal membangun karakter tarung mereka.

Makanya entah cucak ijo kita berasal langsung dari hutan atau kita dapatkan dengan membelinya dipedagang, biasanya cucak ijo masih memiliki karakter alamnya yang giras. Oleh karena itu mari kita bahas bersama trik khusus membuat cucak ijo kesayangan kita dirumah jinak.

Cara menjinakan cucak ijo giras

 1. Merawatnya saat masih piyik: cara praktisnya memang kita harus merawat mereka dari piyik, pisahkan anakan dari induknya saat berumur 1 minggu agar anak burung mengenal manusia sebagai teman dari saat mereka masih kecil. Hal ini terbilang cara paling bagus untuk membentuk karakter cucak ijo yang friendly terhadap manusia.

2. Lingkungan: Biasakan mereka bertemu dengan manusia, hal ini bisa disiasati dengan menempatkan mereka di keramaian. Misalnya beberapa orang menggantung mereka di ruangan yang sering dilewati anggota keluarga dirumah atau sengaja menempatkan mereka di luar rumah yang dilalui banyak kendaraan.

Setelah mereka sudah bisa beradaptasi dengan lingkungan, mereka tidak akan sungkan untuk berkicau di lingkungan yang ramai hal ini lah yang diinginkan kita untuk meningkatkan mental mereka dilapangan.

3. Pancingan saat mereka lapar: saat mereka lapar apapun akan mereka lakukan, begitulah karakter banyak burung menurut banyak orang. Sebenarnya, hal ini bukan saja metode yang digunakan pada burung tetapi binatang lain juga seperti anjing dan bahkan binatang karnivora berbahaya lain.

Makanya saat cucak ijo tertidur misalnya jam 10 malem bergegas lah untuk mengosongkan tempat makan, biarkan air minum tetap ada agar cucak ijo tidak dehidrasi.

Saat anda melihat cucak ijo sering berada di bawah sangkar untuk mencari sisa-sisa pakan yang terjatuh maka bisa di pastikan cucak ijo sudah lapar, inilah saatnya memancing mereka dengan jangkrik yang berada ditangan anda.

cara menjinakan cucak ijo


Jika memang cucak ijo masih takut lepaskan jangkrik dari tangan anda dan tinggalkan cucak ijo sendiri agar mereka bisa memakanya, ulangi tahap diatas 10 menit kemudian. Ketika cucak ijo merasa anda bukan penggangu maka mereka akan mencoba mendekati anda saat anda mendekat.


Sekian artikel ini ditulis, yang perlu diingat adalah cucak ijo mungkin tidak sama karakternya dengan burung lain mereka sedikit lebih sulit untuk dijinakan, oleh karena itu perlu kesabaran dari kita dalam menerapkan proses di atas. Semoga apa yang ditulis dapat berguna untuk kita semua yang sedang dalam proses penjinakan cucak ijo.

Terima kasih

Perawatan dan Cara Ternak Cucak Ijo

Cucak ijo atau cucak hijau merupakan burung dengan kicauannya yang merdu dan warna bulunya yang indah berwarna hijau keseluruhan membuat burung ini diminati para penggemar burung kicau. Apabila di ternak, burung ini pun dapat menghasilkan rupiah dengan cara ternak cucak ijo yang baik dan benar. Namun, sekarang ini peminat burung cucak ijo semakin sedikit dan beralih ke jenis burung lain yang lebih menarik. Akan tetapi, hal tersebut lantas tidak membuat penggemar burung cucak ijo tidak lagi menangkarkan burung cucak ijo. Ada yang masih tetap membuat penangkaran burung cucok ijo dan menunjukkan cara ternak cucak ijo.

Tentang Burung Cucak Ijo

Cucak ijo atau cucak hijau (Chloropsis sonnerati) adalah sejenis burung cica daun besar dimana warna tubuhnya didominasi oleh warna hijau. Burung cucok ijo bukan termasuk keluarga merbah atau cucak-cucakan. Burung cucok ijo masih satu kerabat dengan burung cipoh dan termasuk dalam kelompok chloropseidae. Burung jenis cica daun sering disebut dengan burung daun atau murai daun, berukuran tubuh sedang dengan panjang 22 cm. Burung cica daun pada umumnya diselimuti warna hijau di seluruh tubuh termasuk sayap dan ekornya termasuk burung cucak ijo. Hanya saja, warna bulu di bagian pipi dan lehernya berwarna hitam, lalu pada burung jantan terdapat noktah biru pada bagian bahu. Burung cucak ijo memiliki sifat yang agresif terutama terhadap jenis lain yang lebih kecil. Makanan burung ini berupa serangga dan buah-buahan hutan. Burung cucak ijo banyak tersebar di semenanjung Malaya, Pulau Sumatera, Kalimantan, Natuna, Jawa dan Bali yang merupakan habitat aslinya. Burung ini banyak terdapat di daerah perbukitan dengan ketinggian sekitar 100 meter di atas permukaan laut. Ciri-ciri burung cucak ijo berdasarkan jenisnya adalah :

  • Cica Daun Kecil (Cyanopogon): Mirip sekali dengan cica daun besar atau cucak ijo, hanya ukuran tubuhnya lebih kecil, yaitu 17 cm dan tidak terdapat noktah biru di bahunya.
  • Cica Daun Sayap Biru (Cochinchinensis): Burung ini berwarna hijau terang dan pada bagian sayap dan ekornya di dominasi warna biru.
  • Cica Daun Dahi Emas (Aurifrons) :Ukuran tubuh 19 cm, tubuhnya berwarna hijau dan pada jantan terdapat warna kuning di dahinya.
  • Cica Daun Sumatera (Venusta) :Ukuran tubuh hanya 14 cm dan termasuk jenis cica daun terkecil. Tubuhnya berwarna hijau dan pada jantan terdapat warna biru terang pada bagan dahi dan sisi kepala, sedangkan pada betina terdapat warna biru terang di lehernya.

Burung cucak ijo termasuk jenis burung dimorfik atau terdapat perbedaan fisik antara jantan dan betina. Pada jantan dan betina usia dewasa, dapat dibedakan dengan warna bulunya, yaitu warna hitam di bagian dagu dan leher pada jantan, sedangkan warna hijau pada betina. Cucak Ijo yang masih berusia 2-4 bulan susah untuk dibedakan jantan dan betinanya karena bentuk fisik nyaris sama dan tidak ada ciri-ciri khusus yang membedakannya. Ada beberapa tips untuk membedakan jantan dan betina anakan cucak ijo :

  1. Untuk cucak ijo anakan jantan, apabila usia nya masih dibawah 4 bulan, alis yang melingkar dikedua matanya berwarna kuning, sedangkan yang betina berwarna putih.
  2. Warna paruhnya. Warna paruh bagian bawah pada jantan berwarna cokelat tua, untuk yang betina berwarna putih.
  3. Apabila anakan cucak ijo telah berusia diatas 4-6 bulan, maka akan muncul warna kuning di bagian leher yang kemudian berubah menjadi warna putih kehijauan pada betina, sedangkan pada jantan, warna kuning pada bagian leher akan dipenuhi bintik-bintik hitam dan dua bulan berikutnya, warna bintik-bintik hitam akan tampak semakin jelas.
  4. Untuk lebih jelas mengenai perbedaan burung cucak ijo jantan dan betina silahkan lihat gambar di bawah ini :
Cucak ijo jantan dan betina - Untuk anakan jantan, apabila usia nya masih dibawah 4 bulan, alis yang melingkar dikedua matanya berwarna kuning, sedangkan yang betina berwarna putih. Warna paruhnya. Warna paruh bagian bawah pada jantan berwarna cokelat tua, untuk yang betina berwarna putih.
Cucak Ijo jantan dan betina


Semakin bertambahnya usia, maka warna hitam di bagian bawah leher akan menutup sampai dibawah matanya.
Perawatan Cucak Ijo Sehari-hari
Perawatan burung cucak ijo cukuplah mudah dan sama halnya dengan perawatan burung-burung kicau yang lain. Dengan perawatan yang baik dan pemberian pakan secara teratur, dapat menghasilkan burung dengan kicauan yang bagus, lincah serta sehat. Beberapa perawatan yang dapat dilakukan sehari-hari :

  • Pada pukul 07.00, burung di angin-anginkan sebentar dan 30 menit kemudian dimandikan.
  • Kandang dibersihkan secara rutin dan jangan lupa disemprot desinfektan untuk membunuh bakteri yang menempel pada kandang.
  • Berikan pakan jangkrik sebanyak 3 ekor pada EF (Extra Fooding).
  • Dijemur selama 1-2 jam per hari mulai pukul 08.00 dan diusahakan tidak melihat burung sejenis.
  • Setelah selesai dijemur, burung cucak ijo di angin-anginkan selama 10 menit.
  • Siang sampai sore hari antara pukul 10.00-15.00 di master dengan suara master.
  • Pukul 15.30 sore, burung di angin-anginkan kembali dan bila perlu dimandikan sekalian.
  • Kemudian, diberi jangkrik 2 ekor pada cepuk EF.
  • Pada pukul 18.00, burung dikerodong sambil di dengarkan suara master sampai pagi hari.

Jika telah menjalani perawatan sehari-hari dengan rutin dan teratur, maka kita juga bisa berlatih cara ternak cucak ijo.
Cara Ternak Cucak Ijo
Bagi anda yang ingin memanfaatkan cucak ijo menjadi peluang bisnis yang menguntungkan dan dapat juga membuat penangkaran agar burung cucak ijo tidak punah, berikut cara ternak ijo yang akan diberikan :
1.   Persiapan Kandang.
Persiapkan kandang atau sangkar berbentuk kotak berukuran 45x45x60 cm atau menggunakan kandang bulat berdiameter 35 cm. sediakan tempat makan dan minum, karamba untuk mandi, tempat bertengger dan kotak sarang atau batok kelapa yang telah dibelah.
2.   Pemilihan Indukan.
Dalam memilih indukan, pilih indukan cucak ijo yang berkualitas karena dapat menghasilkan anakan yang berkualitas juga nah untuk pemilihan cucak ijo jantan yang bagus anda bisa baca di sini

  • Indukan cucak ijo jantan berusia di atas 2 tahun, sedangkan yang betina di atas 1 tahun.
  • Kesehatan kedua burung cucak ijo harus baik.
  • Indukan cucak ijo harus lincah.
  • Untuk indukan cucak ijo jantan, harus rajin berkicau.
  • Tidak ada cacat fisik, baik jantan maupun betina.
  • Indukan memiliki badan yang ideal.

3.   Penjodohan
Penjodohan dilakukan setelah pemilihan indukan jantan dan betina. Dalam proses penjodohan ini gampang-gampang susah karena tidak semua cucak ijo, baik jantan maupun betinanya berjodoh. Tetapi ada beberapa cara yang dilakukan dalam proses penjodohan :
Ø Pertama-tama, masukkan indukan cucak ijo jantan ke dalam kandang, disusul dengan indukan betinanya di kandang yang berbeda.
Ø Kemudian dekatkan kedua kandang.
Ø Setelah itu tunggu reaksi kedua indukan, apakah semakin dekat atau belum.
Ø Jika berjodoh, maka reaksi si jantan adalah dengan terus berkicau dan terus mendekat kepada betina dan betina akan meresponnya dengan berkicau pula dan turun ke dasar kandang.
Ø Jika belum berjodoh, biasanya si betina akan menghindar dan cuek kepada si jantan.
Proses penjodohan ini berlangsung selama 1-2 minggu paling cepat dan paling lama adalah sampai 1 bulan tergantung pada birahinya.
4.   Persiapan Pakan
Pakan untuk keperluan ternak cucak ijo berbeda dengan pakan harian pada umumnya. Pakan untuk ternak jelas memerlukan lebih banyak nutrisi dan porsi yang banyak pula. Pakannya antara lain, voer, cacing, serangga dan buah-buahan. Pemberian vitamin juga penting untuk kesehatan ternak cucak ijo yang diberikan pada air minumnya. Kandungan nutrisi yang diperlukan cucak ijo untuk bereproduksi, yaitu mineral, kalsium, vitamin A, D3, B1, B2, B3, B6, B12, vitamin C, vitamin E dan zat esensial.
5.   Masa Pengeraman
Sediakan kotak sarang yang di isi ranting-ranting pohon, daun-daun kering atau serabut kelapa pada sarang dan sebagian di letakkan di dasar kandang agar merangsang cucak ijo membuat sarang. Kotak sarang dibuat senyaman mungkin dan terhindar dari gangguan hewan-hewan lainnya. Waktu yang dibutuhkan saat pengeraman adalah 14 hari dan daya penetasan telur tergantung pada kondisi lingkungan dan induk cucak ijo tersebut. Saat pengeraman berlangsung, kurangi pemberian EF karena dapat mengakibatkan cucak hijau menjadi agresif dan birahinya tinggi yang akan berdampak pada telur yang di erami. Dua hari sebelum menetas, berikan kroto di samping sarangnya agar begitu menetas, induknya dapat memberikan makan kroto kepada anaknya karena kroto baik untuk untuk anakan burung cucak ijo yang baru menetas.
6.   Pemberian Pakan Anakan Cucak Ijo
Saat anakan memasuki usia 5-10 hari, taruhlah di dalam kotak yang di alasi dengan handuk atau sesuatu yang hangat dan pasang lah lampu untuk memberi kehangatan pada anakan cucak ijo. Berikan kroto yang dicampur dengan sedikit air dan berikan dengan menggunakan spet. Saat anakan berusia diatas 7 hari, dapat memberikan kroto yang dicampur dengan voer dan jangan lupa diberi vitamin. Pada saat anakan berusia diatas 15 hari, dapat diberikan pakan berupa jangkrik yang di potong kakinya dan di pencet kepalanya. Jika anakan cucak ijo sudah dapat melompat, pindahkan ke dalam kandang dengan diberi alas yang sama pada sarang di dasar kandang dan diberi tempat bertengger bertingkat agar lebih dapat belajar melompat.
Setelah proses penetasan, dalam waktu 7-10 hari, induk betina sudah dapat bertelur kembali, maka dari itu berikan pakan dan EF seperti masa kawin sebelumnya. Demikian beberapa cara ternak cucak ijo yang baik dan benar, semoga bermanfaat bagi pecinta burung kicau yang ingin mencoba beternak burung cucak ijo.

Kupas Tuntas Ternak Lovebird Dengan Sistem Koloni

beternak love bird
Lovebird
Burung Lovebird bukanlah merupakan burung endemik Indonesia. Burung eksotik yang mulai di kenal pada dekade 90 an ini memiliki warna yang memikat para pecinta burung nusantara untuk memeliharanya.


Karena harga burung love bird cenderung masih terjangkau oleh kalangan masyarakat Indonesia pada umumnya. Walaupun memang ada beberapa jenis burung love bird yang memiliki harga sangat tinggi.

Biasanya burung love bird yang memiliki harga tinggi adalah jenis burung lovebird yang memiliki  warna unik, di samping itu burung lovebird yang di banderol dengan harga tinggi biasanya burung lovebird yang berasal dari jenis yang langka.


Burung love bird adalah salah satu burung yang cenderung mudah di ternakkan, ini di sebabkan karena sifat lovebird yang tidak mudah stress dan mudah beradaptasi dengan lingkungan baru.


Banyaknya artikel yang membahas tentang cara beternak lovebird, juga mendorong banyak orang untuk mencoba beternak love bird.


Tidak semua orang beternak lovebird dengan tujuan komersil, atau dengan tujuan memproduksi anakan love bird  dengan kuantitas yang banyak. Banyak juga yang beternak burung love bird hanya untuk sekedar hobi atau coba-coba.

Sehingga tata cara dalam peternakannya tidak di perhatikan sedemikian rupa untuk mendapatkan efektifitas dan efisiensi yang sangat berpengaruh terhadap produktifitas peternakan.

Mayoritas para peternak burung love bird di Indonesia, masih menerapkan sistem satu kandang satu pasang.

Saat ini masih jarang yang menggunakan sistem beternak love bird secara koloni.
Padahal kalau di bandingkan dengan sistem satu kandang satu indukan, beternak lovebird dengan sistem koloni ini akan memberikan keuntungan yang lebih besar dan menyingkat waktu dan tenaga dalam merawat peternakannya.


Kelebihan burung lovebird yang cenderung setia terhadap pasangannya, memberikan kemudahan bagi peternak dalam memantau produktifitas dari setiap indukan yang di pelihara.

Jadi ketika ada indukan yang memiliki produktifitas rendah, bisa segera di lakukan penggantian dengan indukan yang memiliki produktifitas yang tinggi.


Beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari beternak love bird dengan sistem koloni adalah sebagai berikut:

1. Dapat menekan biaya pengadaan kandang
Pada umumnya para peternak loverbird menggunakan kandang lovebird yang di jual di pasarandengan materialbesi.

Harga satu unit kandang love bird ada di kisaran Rp.150 rb.
Apabila peternak lovebir mempunyai 10 pasang indukan, maka biaya pengadaan kandan yang di butuhkan adalah 1,5juta.

Sementara untuk pembuatan kandang koloni yang dapat menampung 10 pasang indukan lovebird, di butuhkan dana lebih kecil jika di bandingkan dengan dana pengadaan kandang besi untuk beternak lovebird.

2. Perawatan lebih mudah, ringan dan menyingkat waktu.
Apabila indukan burung lovebird di pelihara dalam satu kandang koloni, maka dapat di katakan peternak lovebird hanya merawat satu kandang lovebird.

Berbeda dengan peternakan lovebird dengan sistem satu kandang satu indukan.
Apabila peternak mempunyai 10 pasang indukan, maka perawatan harian yang di lakukan adalah merawat 10 kandang love bird.

Dari mengganti minuman satu persatu, memberi makanan satu persatu tidak demikian dengan sistem koloni, perawatan harian yang di lakukan pun cukup dengan satu kali mengganti air minum, satu kali menambah persediaan makanan untuk di tempatkan di tempat makanan dalam kandang koloni tersebut.
Tentu hal ini akan menyingkat waktu dalam merawat peternakan lovebirdnya.

3. Burung dapat memilih pasangannya sesuai selera
Dengan menggunakan sistem koloni, pejantan dan betina lovebird dapat dengan leluasa memilih pasangannya.

Setiap burung akan memilih pasangannya sesuai dengan selera masing-masing.
Peternak tidak perlu di repotkan dengan menjodohkan pejantan dan betina lovebird yang dipeliharanya.

Karena pejantan dan betina lovebird di jadikan dalam satu kandang, ketika masa kawin sudah tiba, burung lovebird akan segera memilih pasangannya untuk bereproduksi.

4. Burung cenderung tidak mudah stress
Pada habitat aslinya di alam liar, burung lovebird adalah jenis burung yang hidup secara berkoloni atau bergerombol.

Dengan menerapak pemeliharaan sistem koloni pada burung lovebird akan dapat menekan stres karena pemeliharaan sistem koloni pada burung lovebird mendekatkan burung terseut pada kehidupan seperti pada habitat aslinya yaitu berkoloni.

5. Ideal untuk di terapkan di lahan sempit

Banyak orang yang berminat untuk beternak burung lovebird akan tetapi terkendala dengan sempitnya lahan atau tidak ada tempat untuk menempatkan kandang ternak lovebird.

Beternak burung lovebird secara koloni dapat di jadikan satu solusi, karena tidak membutuhkan tempat yang luas, sebagai perbandingan, dengan memelihara 10 pasang burung lovebird dengan sistem satu kandang satu pasang, maka akan lebih membutuhkan lahan yang luas di bandingkan dengan pemeliharaan dengan sistem koloni.

Dengan pemeliharaan lovebird sistem koloni, untuk beternak lovebird 10 pasang dapat menggunakan lahan 2 x 2 meter dengan tinggi 2,5 meter.

Sebagai bahan referensi untuk membuat kandang koloni lovebird, dapat di lihat berbagai macam kandang sistem koloni pada video di bawah ini:


Beternak burung lovebird dapat di jadikan sebagai sebagai salah satu pilihan untuk usaha sampingan yang dapat menambah penghasilan bulanan.
Selain menambah penghasilan bulanan, wirausaha ternak lovebird juga dapat menjadi obat stress setelah seharian beraktifitas.

Perawatan burung lovebird untuk di ternakkan tidak berbeda jauh dengan perawatan harian. Perbedaan yang dapat kita lihat adalah penambahan multivitamin dan makanan yang dapat mendongkrak produktifitas burung yang di pelihara.

Kunci sukses dalam peternakan lovebird, adalah pada sejauh mana kemampuan kita menghasilkan anakan lovebird  yang bagus.

Karena lovebird adalah termasuk ke dalam burung hias, menghasilkan anakan lovebird dengan warna yang eksotis adalah sebagai salah satu cara untuk mendongkrak nilai jual.

Untuk meningkatkan nilai jual lovebird, selain warna juga dapat di lakukan dengan mencoba menghasilkan burung lovebird yang mempunyai prospek juara.

Karena love bird juga mempunyai kelas tersendiri dalam setiap kontes atau lomba burung yang hampir setiap minggu di adakan di setiap kota.


Semoga bermanfaat.


Cara Ternak Burung Murai

Ternak Murai -Peternakan biasanya dilakukan untuk sapi, kambing, kerbau, ayam, dan lain-lain. Peternakan tersebut perlu biaya yang sangat besar dalam pengembangan peternakan tersebut sehingga menghasilkan ternak yang berkualitas dan menguntungkan. Anda pun akan merasa sedikit direpotkan ketika beternak sapi, kerbau, kambing, dan mamalia lainnya. Karena Anda harus mencari rerumputan atau dedaunan untuk pakan  hewan-hewan tersebut.

 Pernahkah Anda berpikir tentang beternak burung murai? Sekarang ini banyak jenis burung yang dapat membantu Anda menghasilkan uang, apalagi jika Anda memiliki jenis burung yang memiliki keunikan tersendiri, warna menarik, dan memiliki kicauan yang merdu. Burung yang memiliki kicauan yang baik dapat Anda manfaatkan untuk mengikuti kontes burung berkicau. Saat ini kontes tersebut menjadi kegiatan rutin per tahunnya untuk komunitas para pecinta burung. Pada peternakan burung, Anda tidak perlu biaya yang besar untuk perawatan dan pengembangannya. Dan Anda tidak akan direpotkan untuk mencari pakannya, karena pakan burung kini sudah tersedia lengkap di toko khusus pakan burung.

Banyak jenis burung kicauan, salah satunya yaitu burung Murai. Burung Murai dapat dijadikan alternatif Anda untuk beternak. Burung ini termasuk burung kicauan yang populer selain burung Kenari. Burung Murai termasuk dalam genus Copsychus. Di Indonesia burung Murai sering disebut dengan burung Murai Batu (Copsychus malabaricus). Burung Murai Batu termasuk dalam famili Turdidae. Burung Murai memiliki suara yang merdu dan bermelodi ketika berkicau. Selain memiliki pesona pada kicauannya, burung tersebut memiliki keunikan ketika berkicau. Ketika Anda memperhatikannya, burung Murai akan mengangkat ekornya yang panjang dan cantik ketika sedang berkicau. Burung Murai termasuk burung yang langka di Indonesia.
Burung Murai memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Memiliki warna gelap pada hampir seluruh tubuhnya kecuali pada bagian dada hingga perut. Pada bagian tubuhnya tersebut memiliki warna merah hingga jingga kusam.
  2. Memiliki ekor  yang panjang, dengan panjang ekor yang bervariasi untuk setiap jenis Murai.
  3. Terdapat sedikit warna biru pada kepalanya.
  4. Memiliki kicauan yang merdu.

Burung Murai Batu terdiri dari berbagai jenis, diantaranya sebagai berikut:

Jenis ini merupakan yang paling menarik dan terbaik diantara semua jenis burung Murai Batu. Sehingga jenis ini sangat digemari oleh pecinta burung.  Murai Batu jenis ini berhabitat di Bukit Lawang Bohorok, kaki Gunung Leuser wilayah Sumatra Utara.
Ciri-ciri burung Murai Batu Medan   adalah sebagai berikut:

    1. Bentuk kepalanya bagus.
    2. Memiliki suara kicauan yang bervariasi dan nyaring.
    3. Memiliki ekor yang panjang dan melengkung dengan panjang 27-30 cm.
    4. Memiliki postur tubuh yang tegap dan relatif besar.
    5. Warna tubuh hitam legam mengkilat namun ketika terkena sinar matahari akan terlihat kebiru-biruan.
    6. Warna ekor biasanya hitam atau gelap dengan pangkal ekor berwarna putih.
    7. Mengalamiperubahan warna kaki ketika muda dan tua. Pada Murai Batu Medan muda memiliki warna kaki merah kehitam-hitaman. Ketika Murai tersebut tua maka akan berubah menjadi warna hitam.

2.   Murai Batu Aceh
Murai jenis ini memiliki habitat di Gunung Leuser, Aceh. Gunung tersebut terletak diperbatasan antara Aceh dan Sumatra Utara.
Ciri-ciri Burung Murai Batu Aceh adalah sebagai berikut:

    1. Postur tubuh tidak terlalu besar.
    2. Memiliki ekor yang panjang dengan ukuran 19-29 cm.
    3. Memiliki variasi suara kicauan dan panjang.
    4. Warna tubuh sebagian sama dengan jenis Medan, hanya saja Aceh juga memiliki Murai Batu Aceh dengan warna tubuh hitam tidak mengkilat dan bagian dada hingga dubur berwarna putih atau kekuningan.

3.   Murai Batu Nias
Murai jenis ini berhabitat di Pulau Nias.Murai jenis ini dikenal dengan sebutan Murai Ekor Hitam.
Ciri-ciri Burung Murai Batu Nias adalah sebagai berikut ini:

  1. Memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil dibandingkan dengan Murai Batu Lampung.
  2. Dadanya berwarna oranye/merah dan terlihat sedikit gelap.
  3. Warna bulu utama pada jenis ini hitam (blacktail) atau kelir ekor hitam polos.

Burung ini memiliki cara yang unik dalam bertarung yaitu ketika berkicau dengan menggerak-gerakkan kepalanya. Selain itu, Murai ini memiliki kecerdasan yang lebih baik dan mudah beradaptasi sehingga burung ini dikenal tidak mudah stres.

4.   Murai Batu Lampung
Murai jenis ini banyak ditemukan di daerah Lampung dan Krakatau. Ciri-ciri Burung Murai Batu Lampung diantaranya sebagai berikut:

    •  Memiliki badan yang relatif lebih besar dibandingkan dengan Murai Batu Medan.
    • Memiliki ekor yang panjangnya 15-20 cm.
    • Dadanya berwarna oranye/merah dan terlihat sedikit gelap.
    • Memiliki ciri khas yaitu pada gaya mematuknya dengan menaikturunkan kepalanya.
    • Memiliki variasi suara kicauan dan mampu melagu dengan waktu yang lama.

Selain ciri di atas, burung jenis memiliki keunggulan yang lain yaitu memiliki stamina yang baik atau tidak mudah kelelahan.

5.   Murai Batu Jawa
Murai jenis ini memiliki habitat tersebar di Pulau Jawa seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Burung jenis ini dikenal dengan sebutan Larwo. Larwo ini dinyatakan sudah hampir punah karena keberadaannya yang jarang ditemukan. Larwo memiliki panjang ekor antara 8-10 cm.

Seperti jenis burung kicauan yang lain, burung Murai Batu memiliki karakter tersendiri. Berikut ini adalah karakter Burung Murai Batu:

  • Mudah menyesuaikan diri
    • Burung Kenari dikenal sangat mudah untuk menyesuaikan diri  dengan lingkungan sekitarnya. Burung ini akan tetap mudah berkicau meskipun berada di lingkungan baru.
  • Mudah dijinakkan
    • Burung Murai Batu  memiliki karakter yang mudah dijinakkan. Mengapa demikian?  Seperti yang telah disampaikan, bahwa burung Kenari mudah beradaptasi dengan lingkungannya. Burung Murai Batu juga sangat mudah jinak kepada manusia, apalagi jika burung tersebut bertemu dengan pemilik yang selalu merawatnya. Ketika burung tersebut bertemu dengan peternaknya, maka  burung  Murai Batu dapat mengenali peternaknya tersebut dengan mengeluarkan kicaunya yang merdu.
  • Memiliki kecerdasan yang tinggi
    • Burung Murai Batu memiliki kemampuan mengenali dengan mudah suara kicauan burung yang lain. Hal ini yang menjadi faktor utama burung tersebut memenagkan perlombaan burung berkicau. Selain itu, burung tersebut memiliki keunikan dalam bertingkah.
  • Birahi yang mudah naik
    • Burung ini memiliki birahi (kesiapan melakukan hubungan seksualitas) yang mudah naik. Ketika sepasang burung Murai berada dalam satu sangkar, hanya memerlukan adaptasi yang tidak cukup lama sepasang burung Murai tersebut akan melakukan hubungan seksualitas. Hal ini sangat menguntungkan bagi peternak untuk mengembangbiakan burung Murai. Namun dalam melakukan perkawinan burung Murai, Anda perlu memperhatikan faktor genetikanya supaya dapat menghasilkan anakan yang berkualitas tinggi.
  • Kemampuan bertarung yang handal
    • Murai ini memiliki kemampuan bertarung yang handal. Burung ini ketika baru tiba di tempat perlombaan akan menunjukkan aksinya semaksimal mungkin.

Menarik bukan karakter Burung Murai? Lalu bagaimana Cara ternak Murai? Berikut ini adalah cara ternak Murai:

Cara Ternak Burung Murai

0. Siapkan Kandang untuk Ternak Burung Murai 
nah ini adalah hal yang paling penting dalam berternak burung murai, ukuran kandang yang digunakan itu relative tidak dianjurkan membuat kandang yang terlalu kecil maupun terlalu besar usahakan uat kandang yang medium yang tidak terlalu besar maupun kecil, misal ukuran lebar 1,5 M dan tinggi 2 M,  dan ada beberapa hal yang perlu anda persiapkan untuk di taruh di dalam kandang diantaranya :

    • Wdah Pakan dan minum untuk burung Murai : Sudah tidak perlu di tanyakan lagi ini merupakan hal yang wajib ada seperti jangkrik, kroto dan ulat hongkong,
    • Sarang Untuk Burung Murai : ini juga harus ada dalam kandang ternak
    • Tangkringan : untuk tangkringan bisanya banyak orang menggunakan potongan pohon yang sudah di gunduli
    • Selain itu sediakan 2 pintu untuk anda masuk ke kandang dan pintu yang kedua digunakan untuk mengambil anakan murai di dalam sarang
berikut beberapa contoh foto kandang ternak yang bisa anda jadikan referensi :
Ternak Murai Batu
Kandang Ternak buat beberapa rancangan pintu di bagian atas kandang pitu tersebut bisa digunakan untuk mengambil / melihat anakan burung murai yang berada di kandang
source : duniamurai,blogspot.com

Ternak Murai Batu
Kandang Ternak Minimalis hampir sama dengan kandang yang di atas buat juga pintu di bagian atas kandang dan juga di bawah yang bisa anda gunakan untuk membersihkan / masuk kedalam kandang
source : penangkarmuraibatu.blogspot.com


1.   Memilih indukan
Untuk menghasilkan anakan yang berkualitas Anda perlu melakukan pemilihan indukan. Usia indukan Murai jantan yang siap kawin kurang lebih 1,5- 2  tahun sedangkan untuk indukan Murai betina kurang lebih 12  bulan. dan usahakan anda memilih indukan betina dari hasil penangkaran saja di karenakan burungng murai tangkapan hutan biasanya agak lebih susah dalam mengawinkanya, baca : kelebihan dan kekurangan murai hutan

2.   Menjodohkan
Pada langkah ini, Anda harus memposisikan sangkar indukan jantan dan indukan betina saling berdekatan. Kemudian biarkan indukan tersebut saling berkicau selama 2-3 hari. Setelah itu, pertemukan mereka ketika terjadi keseimbangan suara. Ketika dipertemukan, indukan betina memberikan respon diam, berarti indukan betina tersebut belum siap untuk kawin. Jika indukan betina melebarkan sayapnya dan membungkuk berarti indukan betina siap untuk dikawinkan.

3.   Mengawinkan
Untuk menghasilkan anakan yang berkualitas, Murai memiliki cara yang unik yaitu dengan sistem poligami. Sehingga indukan jantan akan satu sangkar dengan beberapa indukan betina.


4.   Pengeraman telur

Burung Kenari akan melakukan pengeraman telur selama 12 hari hingga 14 hari tergantung dengan suhu atau cuaca. Biasanya untuk meperlancar proses pengeraman, Anda perlu menyediakan lampu 5 watt dalam sangkar tersebut.

Selain itu dalam ternak burung murai, Anda juga harus memperhatikan kebersihan kandang atau sangkar, menyediakan pakan yang bergizi untuk Murai, dan peletakan sangkar yang baik dan benar untuk     Murai. http://www.burungmaster.com/ Pakan yang biasa digunakan untuk Murai bisanya kroto, ulat, dan jangkrik.

Perawatan eksklusif sejak dini agar cucak ijo siap lomba

Memprospek cucak ijo sejak anakan ialah salah satu pilihan beberapa orang untuk lebih mudah membangun karakter dan melatih suara cucak ijo, selain lebih mudah diprospek karena dirawat dari trotolan cucak ijo bakalan juga lebih murah ketika dibeli dari pada kita membeli cucak ijo yang sudah dewasa.



Tetapi untuk memelihara cucak ijo dari bakalan memang memerlukan perawatan khusus tidak semudah merawat cucak ijo yang sudah dewasa, apa sajakah yang perlu kita tau sebelum kita memutuskan untuk merawat cucak ijo bakalan mari kita bahas bersama-sama.

Cara merawat cucak ijo bakalan 

- Faktor umur : Sebenarnya pada saat umur cucak ijo berumur 1 minggu mereka telah belajar untuk mendengar suara-suara yang mereka dengar disekeliling mereka, jadi latih mereka dengan memutar beberapa rekaman audio cucak ijo lain agar mereka terbiasa dan mudah mengingatnya saat dewasa. ( kunjungi: koleksi audio sebagai masteran cucak ijo )



- Jinak : Jika anda tidak memelihara mereka dari trotolan maka anda akan mendapati burung akan susah jinak, mereka akan sulit berteman dengan manusia maka cucak ijo akan kelabakan atau tidak tenang jika didekati manusia.

Makanya tahap awal sobat perlu menjinakan mereka dahulu, karena cucak ijo yang sudah jinak lebih gampang diprospek dan lebih cenderung sering berbunyi. ( baca: 3 cara berhasil menjinakan cucak ijo )

- Pakan : Kalo mereka belum bisa diberikan voer, sebagai burung pemakan buah-buahan berikan meraka pakan pisang kepok dan papaya, kenapa? pisang kepok memiliki kandungan omega 3 29 gram dan papaya memiliki kandungan omega 3 27 gram, omega 3 berfungsi sebagai mempertajam ingatan burung akan suara yang kita masterkan kepada mereka bahkan pada saat mereka masih anakan. ( baca: varian pilihan pakan yang baik diberikan kepada cucak ijo )

pakan cucak ijo


Jika umur mereka sudah cukup untuk di berikan pakan serangga berikan mereka juga jangkrik atau ulat hongkong agar cucak ijo dapat sering melatih kicau-kicauan mereka. Pastikan nutrisi mereka terpenuh agar burung sehat dan aktif, karena burung yang sehat dan aktif adalah cikal bakal burung yang sering berbunyi.

Perawatan harian

Perawatan dibawah ini bisa anda aplikasikan setelah cucak ijo telah mandiri dari induknya.

- Mandi : Rutin memandikan mereka pagi dan sore, lakukan hal ini agar cucak ijo tetap fresh hari demi hari karena pada habitat aslinya burung akan sangat senang ketika melihat sumber air lalu mereka akan mandi. Sobat dapat memandikan mereka dengan sprayer dengan cara disemprot atau dengan metode keramba lalu membiarkan cucak ijo mandi sendiri.

cucak ijo mandi


- Proses penjemuran dan pengembunan : Rutin mengeluarkan mereka saat pagi-pagi sekali saat cuaca masih berembun mungkin sekitar jam 5 sampai setengah 6 hal ini dipercaya akan membuat suara mereka lebih lantang. 

Setelah melalui proses mandi pagi anda jangan langsung menjemur di tengah terik matahari tetapi biarkan diangin-anginkan dahulu di teras yang sejuk, setelah terlihat lebih kering bulu-bulu mereka barulah gantang mereka untuk di jemur.

- Pembersihan sangkar rutin : Sobat perlu untuk membersihkan sangkar mereka rutin, ini untuk menghindari bintang kecil lain yang dapat mengganggu kesehatan cucak ijo. Misalnya saja hama tungau yang berbahaya terhadap kantung suara burung yang berakibat suara burung serak dan tidak nyaring berbunyi.

Sekian artikel ini semoga dapat membantu sobat semua untuk melatih cucak ijo dirumah bahkan saat mereka masih bakalan.

Terima kasih 


Perawatan cepat mengatasi cucak ijo mabung

Pasti hampir dari kita semua yang telah lama memelihara burung atau pemain baru telah merasakan di mana fase burung mabung atau bahasa keren nya moulting, mabung biasanya terjadi satu tahun satu kali atau setahun dua kali tergantung dari kondisi burung itu sendiri.



Untuk semua burung termasuk cucak ijo, burung mabung adalah saatnya burung beristirahat, kenapa? pertama karena saat mabung cucak ijo akan banyak mengeluarkan energi untuk pada proses perontokan, ngurak sampai fase nyulam.

Bulu untuk sebagaian burung termasuk cucak ijo adalah lambang jati diri, dimana bulu bisa dijadikan pemikat antara jantan dan betina atau sang jantan merasa bisa bersaing dengan pejantan lain dengan memiliki bulu yang bagus. Oleh karena itu pada saat mabung secara pysikologis sang jantan akan seperti minder, jadi baiknya kita tak perlu memaksakan mereka untuk tetap beraktifitas untuk berbunyi atau tetap dipersiapkan untuk mengikuti lomba.

Walaupun kita sering dengar beberapa pemain cucak ijo tetap melatih mereka bahkan saat kondisi cucak ijo mabung dan cucak ijo tetap dalam performa terbaiknya, penulis tetap tidak menyarankan hal tersebut. Lalu bagaimana cara agar cucak ijo dapat mengatasi proses mabung dengan cepat? mari kita baca beberapa tips praktis dibawah ini.

cucak ijo mabung


Cara cepat mengatasi cucak ijo yang sedang mabung


1. Pada saat cucak ijo mengalami proses mabung atau perontokan bulu sebaiknya kita jangan memandikan mereka karena memandikan mereka malah menghambat proses perontokan bulu, lakukan pemandian saat mereka mengalami proses nyulam atau penumbuhan bulu.

2. Cucak ijo membutuhkan pakan yang mengandung protein keratin pada saat mabung, mereka membutuhkan pakan seperti kuning telur puyuh yang mengandung 23% protein keratin dan juga mengandung biotin yang mempercepat penumbuhan bulu. Boleh juga cucak ijo diberikan jangkrik atau ulat hongkong dengan takaran yang tepat, kurangi pemberian jangkrik dan ulat hongkong jika malah membuat cucak ijo ngoceh mulu. ( baca: varian pakan harian yang bagus untuk cucak ijo )

3. Jangan jemur mereka atau di angin angin kan ditempat yang lansung bertemu dengan cahaya matahari, karena saat mabung cucak ijo tidak membutuhkan sinar cahaya matahari langsung bagi tubuhnya.

4. Bagus jika kita mengerodong full sangkar cucak ijo, selain untuk menghindari cahaya matahari, pengerodongan juga membuat cucak ijo beristirahat total dan mencegah mereka stress.

Sekian artikel ini dibuat, kesimpulanya perawatan burung akan berbeda saat kondisi-kondisi tertentu termasuk pada saat burung mabung, perubahan pola perawatan harian akan mengikuti kondisi burung tersebut juga. Maka membiarkan burung istirahat total saat mabung adalah metode yang disarankan. 

Semoga bermanfaat, terima kasih

Baca dahulu untuk mengenal karakter cucak ijo mini

Cucak ijo mini yang memiliki nama latin Chloropsis Cyanopogon ini banyak tersebar di pulau Kalimantan dan Sumatera. Postur tubuhnya yang kecil dibandingkan dengan jenis cucak ijo lainnya membuat burung ini diberi nama “mini”.



Seringkali orang salah mengira dengan cucak ijo ranting karena tampilannya dengan cucak ijo mini yang hampir sama, namun jika diperhatikan lebih seksama maka akan kita jumpai perbedaannya.

Daya tarik dari cucak ijo mini adalah kemampuannya dalam menirukan suara dari burung lain, dengan kelebihannya ini serta tampilan bulu yang hijau dan menarik membuat burung jenis cucak ijo banyak diminati oleh kalangan pecinta burung.

Namun, khusus cucak ijo mini dibeberapa tempat seperti pulau jawa masih belum terlalu populer, berbeda dengan daerah asalnya Sumatera, jenis burung ini justru banyak peminatnya, untuk mengetahui lebih banyak tentang burung yang satu ini, baca ulasan artikel hingga akhir.



Profile cucak ijo mini


Ciri-ciri fisik
Dari postur tubuh, cucak ijo mini lebih kecil dibandingkan dengan cucak ijo biasa. Panjang tubuhnya hanya sekitar 17 cm, sedangkan cucak ijo biasa bisa mencapai 22 cm. Warna bulunya lebih hijau, tidak seperti cucak ijo ranting yang memiliki warna bulu hijau kekuning-kuningan. Di bagian wajah tidak ada corak warna biru. Volume suara terkadang tidak teratur, namun tipe suaranya tergolong lantang dan merdu.

Harga
Untuk harga cucak ijo mini saat ini berkisar antara 500ribu untuk jantan dan betina sekitar 300ribu, harga tergantung dari kemampuan kicauanya semakin terlatih dan gacor harga semakin tinggi.

Perawatan umum 
Untuk perawatan sehari-hari, tidaklah jauh berbeda dengan perawatan cucak ijo lainnya. Kemampuan cucak ijo mini yang cepat beradaptasi memudahkan saat pemeliharaan. Jenis pakan yang disukai dan dapat diberikan untuk burung ini seperti buah-buahan manis yang segar, serangga kecil dan juga nektar bunga.

Untuk tempat tinggal, anda bisa menggunakan sangkar bentuk kotak atau persegi panjang dengan ukuran panjangxlebar 45x45 cm dan tinggi sekitar 60 cm. Usahakan untuk tetap menjaga kebersihan sangkar dengan melakukan pembersihan rutin agar burung tetap sehat dan terhindar dari penyakit.

Sedangakan untuk makanan, anda bisa memberikan buah-buahan segar setiap hari misalnya pisang kepok atau pepaya, pilihan lain untuk pola makan adalah dengan variasi makanan, jadi anda bisa memberikan jenis makanan yang berbeda-beda, misalnya voer diselingi dengan buah.

Berikan makanan tambahan atau ekstra fooding agar kebutuhan nutrisi dan gizi burung terpenuhi. Beberapa contoh extra fooding yang bisa anda berikaa adalah jangkrik muda, ulat hongkong, kroto, ulat bambu. Untuk pemberian jangkrik, berikan dalam keadaan yang sudah mati atau dibuang kepalanya terlebih dahulu, apabila menggunakan voer sebagai pakan, gantilah setiap 2 hari sekali.

Lengkapi pula tempat air minum dalam kandang, serta gunakan air yang bersih dan higienis untuk air minum burung, ganti air jika dirasa telah kotor.

Memelihara dan merawat burung memang gampang-gampang susah, bagi mereka yang telah terbiasa mungkin akan mudah, namun yang pasti dalam memelihara burung jenis apapun diperlukan kesabaran dan kedisiplinan dalam melakukan berbagai perawatan secara teratur.

Tips perawatan ekstra cucak ijo mini

Suatu kali, jika anda mendapati Cucak Ijo Mini peliharaan anda mengalami masalah ini, maka lakukan beberapa tips berikut untuk mengatasi masalah tersebut. Semoga dapat menjadi solusi tepat bagi masalah yang sedang anda hadapi.

• Membuat suara jernih: buatlah ramuan air teh yang dicampurkan dengan sedikit air jeruk sebagai air minum burung, namun ini hanya boleh diberikan 2 kali dalam seminggu.
• Membersihkan kutu pada burung: gunakan air rebusan daun sirih dan kapur sirih yang telah dingin untuk memandikan burung menggunakan spray.
• Mengatasi burung yang drop: berikan kroto dan jangkrik lebih banyak dari biasanya sebagai asupan makanan burung, kurangi memandikan burung, cukup 1 kali/2 hari. Jemur burung lebih lama dan lakukan isolasi untuk sementara hingga kondisi burung pulih.
• Menjaga kondisi burung agar tetap fit: gunakan air perasan jahe, kunyit dan kencur sebagai campuran air minuman burung. Lakukan cara ini sebulan sekali agar kondisi burung tetap fit dan suaranya semakin merdu.

Mengidentifikasi Jenis Dan Ciri Jalak Kebo Jantan

Burung menjadi salah satu hewan peliharaan yang banyak disenangi oleh masyarakat salah satu alasannya adalah karena suara yang dihasilkan oleh burung bervariasi tergantung dari jenis burung tersebut. Seperti halnya dengan jalak kebo jantan yang memiliki ciri-ciri yang berbeda dari burung lainnya. Ciri jalak kebo jantan akan dibahas dalam ulasan kali ini sebagai bahan informasi bagi para pemula atau bagi para pecinta burung yang menambah koleksi burung jalak kebo jantan. Ciri khas burung jalak nias jantan akan menjadi menarik dibahas karena saat ini burung tersebut sedang banyak dicari dan dikembangbiakan oleh para pecinta burung.

Keindahan suara pada burung memang menjadi salah satu alasan para peternak burung mengembangbiakkan burung jenis ini. Bagi para masyarakat yang memelihara burung ini akan berlomba-lomba untuk lebih giat dalam mengolah vokal burung jalak kebo jantan supaya memiliki kemampuan berkicau dengan teknik yang lebih bagus dari burung lainnya. Karena Ciri jalak kebo jantan salah satunya adalah memiliki suara nyaring dan istimewa yang banyak dicari orang untuk sekedar dimiliki atau dipelihara dengan proses pengembangan.

Ciri Burung jalak kebo yang utama adalah terdapat pada namanya. Tahukah anda mengapa burung jalak dinamakan jalak kebo? Hal tersebut dikarenakan makanan jalak ia cari ada pada punggung kerbau. Dipunggung kerbau terdapat beberapa serangga kecil yang biasanya menyebabkan kerbau merasa gatal dan menyi1bakkan ekornya ke atas tubuhnya, hal tersebut menunjukkan bahwa badan kerbau sedang terserang serangga yang sering kita sebut sebagai kutu. Nah, burung jalak yang biasa hinggap di punggung kerbau itulah yang kemudian menyandang nama burung jalak kerbau atau dalam bahasa jawa kerbau dikenal dengan sebutan kebo.

Tips Mengetahui Ciri Jalak Kebo Jantan
Untuk mengetahui perbedaan jenis kelamin burung jalak kerbau jantan dan jalak kerbau betina bisa dilihat hanya dengan mengetahui ciri jalak kebo jantan saja, karena jika anda mengetahui salah satunya, untuk ciri burung jalak kerbau betina akan terdeteksi dengan sendirinya. Salah satu ciri tersebut adalah ukuran tubuh burung jalak kerbau yang kekar dan lebih besar dari jalak kebo betina. Anda bisa membandingkan dengan satu burung jalak kerbau lainnya, jika ia memiliki tubuh besar dan cengkeraman yang kuat, kemungkinan besar bahwa burung tersebut berjenis kelamin jantan. Selain itu, gerakan yang ditunjukkan oleh burung jalak kerbau jantan lebih lincah dibandingkan dengan burung jalak kerbau betina.
Jalak Kebo
sumber : http://goo.gl/w4CwmP


Ciri jalak kebo jantan selanjutnya adalah bentuk kepala burung yang berbentuk bulat dan memiliki jambul yang cukup lebat. Paruh untuk burung jalak kerbau jantan berukuran lebih besar dibandingkan dengan paruh burung jalak kerbau betina, dan ciri lainnya bisa dilihat pada kloaka burung jalak kebo pada umumnya burung jalak kebo jantan memiliki kloaka yang lebih kecil dan menonjol, berbeda dengan burung jalak kebo betina yang biasanya memilki bentuk yang lebih besar dan tidak menonjol seperti jalak kebo jantan.

7 Penyebab Kenari Lokal Banting Harga Dan Yorkshire Tetap Tahan Harga

beternak kenari
Nama burung kenari tentu sudah tidak asing lagi di telinga para pecinta burung. Perawatan yang mudah membuat burung kenari banyak yang memelihara.
Merawat burung kenari tidak serepot seperti merawat burung kicauan, ini di sebabkan karena pakan yang mudah di dapat, dan sifat burung kenari yang tidak mudah stress.

Sejak awal tahun 2014 silam sampai tahun 2015 sekarang ini, harga burung kenari terutama burung kenari lokal mengalami penurunan yang tajam. 
Berbeda dengan burung kenari yorkhshire  yang masih tetap bertahan pada harga Rp.5-10 juta per ekornya, burung kenari lokal dewasa pada saat ini ada di kisaran harga Rp.200-350 ribu per ekornya.

Dimana harga burung kenari lokal, pada tahun 2012 sampai dengan tahun 2013 akhir berada di kisaran harga Rp.350 ribu - 500ribu per ekornya.
Harga burung kenari memang tidak selalu di lihat dari lokal atau importnya, akan tetapi juga di lihat dari kualitas burung itu sendiri.

Walaupun burung kenari lokal, tetap akan mempunyai harga di atas rata-rata burung kenari lokal apabila burung tersebut mempunyai kualitas yang bagus.


Berikut ini adalah 7 Penyebab Kenari Lokal Banting Harga Dan Yorkshire Tetap Tahan Harga.

1. Meningkatnya Jumlah Peternak Burung Kenari Lokal
Burung kenari adalah salah satu burung yang relatif mudah untuk di ternakkan. Mudahnya beternak burung kenari menyebabkan para pecinta burung melakukan budidaya burung kenari, baik di lakukan dengan tujuan komersil maupun hanya untuk kesenangan semata.

Banyak munculnya peternak burung kenari, khususnya kenari lokal, menyebabkan harga kenari lokal mengalami penurunan sejak awal tahun 2014 silam sampai sekarang.

Munculnya para pemain baru di dunia peternakan burung kenari menyebabkan melimpahnya stok burung kenari lokal di pasaran.
Sesuai dengan hukum pasar, dimana semakin banyak tersedia barang, maka semakin menurun nilai penawaran.

Turunnya harga burung kenari di sebabkan banyaknya para peternak burung kenari yang beternak hanya untuk kesengan semata atau iseng, sehingga ketika jumlah anakan burung kenari sudah banyak, akan di jual tanpa memperhatikan keuntungan.

Berbeda dengan para peternak burung dengan tujuan komersil, dimana harga anakan burung kenari di jual dengan selalu memperhatikan keuntungan dari hasil usahanya.

2. Tidak Menciptakan Anakan Yang Berkualitas
Banyak peternak burung kenari lokal yang beternak hanya mengejar kuantitas atau jumlah produksi pada peternakan burung kenarinya untuk meningkatkan keuntungan.
Meningkatkan kuantitas produksi burung kenari memang dapat di lakukan untuk mendongkrak keuntungkan, akan tetapi seharusnya juga di ikuti dengan meningkatkan kualitas hasil produksi pada peternakan burung kenari tersebut.

Rendahnya kualitas anakan burung kenari yang di hasilkan dari peternakan burung kenari, juga menjadi penyebab menurunnya harga burung kenari, yang pada akhirnya menyebabkan harga burung kenari di tawar dengan harga yang jauh lebih rendah.

3. Adanya Titik Jenuh
Adanya titik jenuh para pecinta burung kenari lokal juga menjadi penyebab menurunnya harga burung kenari. 
Titik jenuh ini berkaitan dengan permintaan pasar. 
Semakin besar titik jenuh para pencinta burung terhadap  satu jenis burung, maka akan semakin rendah permintaan terhadap burung tersebut.

Titik jenuh sebenarnya tidak hanya melanda pada burung kenari. Titik jenuh ini juga di alami oleh beberapa jenis burung dimana kemudian harga burung tersebut mengalami penurunan atau stabil.

4.Harga Indukan Kenari Yorkshire
Harga burung kenari yorkhshire yang masih tinggi menjadi penyebab sedikitnya peternak burung kenari yorkshire.

Sesuai dengan hukum permintaan pasar yang di tulis di awal, dimana semakin banyak tersedia barang, maka semakin menurun nilai penawaran, dan semakin sedikit tersedia barang, maka akan semakin besar nilai permintaan.
Hal ini juga berlaku pada burung kenari yorkshire.

5. Masih Sedikitnya Jumlah Peternak Kenari Yorkshire
Jumlah Peternak burung kenari yorkshre tidak sebanyak apabila di bandingkan dengan jumlah peternak kenari lokal.

Masih sedikitnya jumlah peternak kenari yorkshire tentu di sebabkan karena masih tingginya harga indukan kenari yorkshire di pasaran.

Berdasarkan pantauan wiraternak, harga kenari yorkshire di pasaran masih berkisar antara 5-12juta per ekornya.
Tentu ini bukanlah harga yang murah.
Tingginya harga burung kenari yorkshire ini menyebabkan persaingan pasar tidak sebesar pada burung kenari lokal.

6. Nama Peternak Yang Belum Terkenal
Nama adalah sebuah merk yang dapat meningkatkan harga jual dari sebuah produk. Di butuhkan waktu dan keuletan untuk membangun nama yang baik dalam dunia peternakan burung.

Semakin terkenal nama peternak, maka harga akan semakin bertahan. Karena nama seorang peternak biasanya menyangkut kualitas hasil produksi ternaknya.

Terlebih apabila Anda berhasil membangun nama atau reputasi yang bagus dalam menghasilkan burung kenari yang mempunyai prospek juara dalam kontes burung kenari.

Apabila Anda sudah mempunyai reputasi yang bagus dalam menghasilkan burung prospek juara, sudah pasti Anda dapat menahan harga burung kenari hasil dari peternakan Anda, meskipun itu adalah kenari lokal.

Dalam membangun reputasi dalam dunia peternakan burung, dibutuhkan waktu yang tidak sedikit. Reputasi seringkali berkaitan dengan jam terbang atau pengalaman seseorang membidangi suatu hal.

Untuk dapat memiliki reputasi yang bagus dalam peternakan burung kenari, tentu di butuhkan keuletan dan konsistensi dalam menekuni peternakan burung kenari, sehingga lambat laun akan muncul pengakuan terhadap jam terbang pada peternakan burung kenari.


7.Menguasai Pasar
Kesulitan dalam menjual anakan hasil ternak burung kenari seringkali menyebabkan peternak burung kenari menjual hasil ternaknya dengan harga banting-bantingan.

Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi, apabila sudah menguasai jaringan pemasaran untuk memasarkan hasil peternakannya.

Bagi para peternak burung kenari pemula, di sarankan untuk membangun jaringan pasar terlebih dahulu, supaya hasil ternak burung kenari tidak di jual dengan harga yang lebih rendah, karena sangat di sayangkan apabila peternak mengalami penurunan keuntungan dalam peternakannya.


Beternak burung kenari tidak hanya menjawab kebutuhan pasar akan suplai burung kenari dari para peternak burung kenari yang menghasilkan anakan burung kenari tanpa di perhatikan kualitas anakan burung kenari tersebut.

Untuk dapat bertahan dalam wirausaha peternakan burung kenari, sudah seyogyanya para peternak memperhatikan kualitas yang bagus untuk dapat meningkatkan nilai jual hasil produksi peternakannya.

Beternak burung seringkali di hadapkan pada penurunan harga jual yang sedemikian jauh tingkat penurunannya.
Hal ini adalah hal yang biasa pada peternakan burung, karena seiring dengan berjalannya waktu, harga burung kenari pun lambat laun akan naik.

Terlebih apabila peternak mampu menghasilkan produk yang berkualitas pada peternakannya.

Untuk bisa mendapatkan sebuah reputasi dalam peternakan burung kenari, konsistensi dalam beternak burung sangat di perlukan.

Seperti yang ada dalam video peternakan burung kenari di bawah ini.
Video peternakan burung kenari  di bawah ini adalah milik seorang peternak senior dari Irlandia yang bernama Oliver Quinn, dimana beliau menjalani peternakan burung kenari sudah lebih dari 50 tahun.
Tentu pengalaman yang di milikinya sangat banyak mengingat jam terbang yang begitu tinggi dalam dunia peternakan burung kenari

Semoga Bermanfaat.