Tips Perawatan Pada Burung Murai Batu Mabung

Mabung / ganti bulu Pada Burung Murai Batu memang sudah hal yang biasa dialami oleh burung murai, burung murai batu pada saat mabung biasanya memiliki tanda - tanda seperti burung terlihat nyekukruk / terlihat lemas dan memendekan lehernya dan di kandangnya biasanya mulai muncul reruntuhan bulu burung murai, nah sebelum terjadinya ganti bulu usahakan untuk mengkrodong kandangnya, kemudian usahakan jangan memandikan burung ketika bulu bulunya muliai berjatuhan dan jaga kebersihan kandangnya,

mabung atau yang sering disebut bodol (istilah jawa) merupakan salah satu proses alami yang pastinya di alami oleh stiap burung kicauan, pada saat burung ganti bulu pada umumnya burung kicauan anda akan menurunkan itensitas kicauannya yang biasanya sebelum ganti bulu burung rajin berkicau akan tetapi saat mabung burung mungkin akan lebih banyak diam dan lebih suka mendengarkan suara-suara di sekitarnya dan saya rasa ini adalah saat yang bagus untuk melakukan pemasteran burung murai dengan memeprdegarkan suara burung kicauan lain, jika anda berminat silahkan download geratis suara murai batu dengan beberapa tembakan yang khas cililin : disini.

untuk pemberian pakan jangan terlalu berlebihan dalam memberikan EF karena kalo menurut saya itu bisa membuat burung murai menjadi lebih gemuk, muncul anggapan jika burung murai dalam keadaan mabung di berikan EF yang lebih dari biasanya kenapa ? katanya untuk mencukupi kebutuhan protein yang di perlukan burung pada saat ganti bulu / mabung,

Tips Perawatan Pada Burung Murai Batu Mabung 

 akan tetapi saya beranggapan lain dan kalo menurut saya lebih baik jika burung tidak di berikan kroto atau jangkrik secara berlebihan karena sebenarnya pada pakan / voer yang kita berikan pada burung yang memiliki kadar protein 12 - 18 % itu sudah mencukupi kebutuhan protein pada burung apalagi jika di tambah EF yang kaya Protein Seperti jangkrik (tergantung pakan yang anda berikan pada jangkirk, karena pakan jangkrik juga sangat menentukan kualitas jangkirk )  / ulat bambu / kroto, pemberian kroto yang baik pada burung murai adalah saat burung murai mulai tumbuh bulu, dan untuk pemberian porsi jangkrik cukup berikan 3 di pagi dan 3 di sore hari,

 jika anda memberikan berlebihan saya rasa itu tidak terlalu bagus buat burung karena pada saat mabung burung biasanya hanya diam dan jarang bunyi dan pada ahirnya protein - protein yang anda berikan hanya akan menyebabkan burung menjadi lebih gemuk,  dan perlu anda perhatikan lagi dalam keadaan mabung usahkan jangan memberikan Ulat hongkong sebagai EF nya cukup Berikan voer dan jangkrik saja,

sebelum saya ahiri, baca juga artikel tentang Burung Murai Batu :

1. Ciri Khusus Murai Batu Medan
2. Kelebihan dan Kelemahan Murai Batu Hutan
3. Murai Trotol yang bagus

sekian untuk Tips Perawatan Pada Burung Murai Batu Mabung 

Ganguan Pernapasan Pada Burung

Burung | Ganguan Pernapasan pada burung , setiap burung yang anda miliki pastilah pernah kena penyakit benar kan ?, penyakit penyakit pada burung pada umumnya di timbulkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah yang di sebabkan oleh anda sendiri selaku pemilik burung dan juga dikarenakan oleh faktor lain, beberapa hal yang harus anda perhatikan dalam memelihara burung adalah :

• Kebersihan kandang,  faktor yang ini memang sangat sangat lah penting dan harus anda perhatikan, dengan bersihnya kandang burung insyaallah persentase burung sehat akan lebih besar jika di bandingkan dengan burung yang kandangnya jarang di bersihkan, kenapa ? ni ane kasih contoh : jika anda manusia dan saya asumsikan anda adalah burung yang hidup di sangkar dengan kandang yang bersih bagaimana menurut anda ? anda merasa nyaman ? tapi jika anda saya taruh / letakan di kandang yang jarang saya bersihkan yang dimana banyak kotoran-kotoran berserakan di bawah anda dan bau khas yang anda cium setiap hari ? anda merasa nyaman kah ?, itu baru ketidak nyamanan yang di timbulkan dari kandang yang tidak bersih, belum lagi berbagai penyakit yang di timbulkan olehnya seperti jamur dan bakteri dan sejenisnya
• Ukuran kandang, pilihlah kandang yang kira kira tidak terlalu besar / terlalu kecil, agar burung bisa bergerak dan bisa lebih sehat
• pakan, pilihlah pakan yang memiliki kualitas bagus dan ushakan ikuti aturan pakainya
• EF berikan EF secara teratur dan rutin, usahakan beri EF yang berkualitas.

perhatikan hal-hal di atas dengan seksama, dan kita kembali ke topik utama Gangguan Pernapasan Pada Burung, Kebanyakan burung memang agak rentan terkena penyakit salah satunya adalah gangguan pernapasan yang biasanya di karenakan adanya infeksi pada saluran pernapasan dikarenakan oleh E. Coli dan virus sejenisnya yang sering disebut dengan nama CRD,

salah satu penyakit pada burung  ini jika sudah parah penyakit ini sangat susah untuk di sembuhkan dan bisa berujung pada kematian beberapa gejala yang di timbulkan oleh penyakit ini adalah burung sering bersin-bersin pada malam hari, kemudian burung ngorok burung terlihat kurang agresif (kurang aktif) seperti biasanya, untuk solusinya maaf ni ane belum nemu solusinya, tapi ada beberapa hal yang bisa anda lakukan diataranya :

• Burung  yang terinfeksi penyakit pernapasan segera diisolasi di kandang tersendiri dan diobati agar tidak menular kepada burung-burung  yang lain.
• Sangkar, tempat makan, dan tempat minum selalu dikontrol dan semua kotoran yang terdapat di dalam sangkar ataupun di dalam wadah makanan/minuman selalu dibersihkan.
• Makanan yang akan diberikan dicuci bersih dan dikeringkan untuk menghilangkan kemungkinan adanya residu pestisida pertanian yang membahayakan kesehatan burung.
• Minuman yang kotor segera diganti dengan air yang bersih, segar, sehat, dan tidak mengandung bahan-bahan beracun yang membahayakan kesehatan burung. Air untuk minum direbus terlebih dahulu hingga mendidih untuk membunuh semua jenis bibit penyakit yang terdapat di dalamnya.

pesan dari ane, ni agar burung tidak murah terserang penyakit : rawatlah burung anda dengan  sunguh sunguh ! sekian untuk artukel :  Gangguan Pernapasan Pada Burung